Assallamuallaikum Wr Wb
Selamat Pagi anak-anak
Hari ini kita akan belajar Tematik Tema 3 SUB 2 PB 1 Dan 2
Sebelum memulai pembelajaran silhkan mempersiapkan Alat tulis Pembelajaran Masing-masing.
Kemudian duduklah manis , dan Berdoa sebelum memulai pembelajaran.
Tujuan Pembelajaran Hari ini :
A. Faktor Penyebab Diare
Diare ditandai dengan encernya tinja (feses) yang dikeluarkan atau buang
air besar dengan frekuensi lebih sering dibandingkan dengan biasanya.
Secara umum penyebab diare antara lain:
- Infeksi virus : rotavirus adalah penyebab diare pada anak (akut) yang paling sering.
- Infeksi bakteri dan parasit: masuk melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi.
- Intoleransi makanan : terjadi pada sebagian orang yang intoleransi terhadap gula pada susu sehingga diare terjadi setelah makan/minum produk susu
- Alergi makanan : biasanya reaksi negatif terhadap obat-obatan. Banyak obat yang dapat menyebabkan diare. Biasanya alergi terhadap antibiotik, sementara antibiotik sebenarnya membantu membunuh bakteri baik dan jahat yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik dalam usus.
- Penyakit usus : biasanya menimbulkan diare kronis dengan banyak penyebab.
- Gangguan usus fungsional (stres)
B. Gejala Diare
Tanda dan gejala yang biasanya menyertai penyakit diare.
- Buang air besar encer dan sering
- Kram perut
- Nyeri perut
- Demam
- Darah dalam tinja
- Kembung
C. Pentingnya Makanan Sehat
- Makanan yang disajikan hendaknya menyediakan protein, kalsium, zat besi, dan vitamin untuk perkembangan dan pertumbuhannya.
- Makanan bermanfaat sebagai sumber energi, pelindung tubuh terhadap penyakit, sumber pembangun pertumbuhan dan perbaikan tubuh.
- Makanan juga berfungsi mengganti sel-sel tubuh yang rusak atau tua, dan sebagai pelindung organ-organ penting.
- Selain makanan, agar tubuh tetap sehat kita perlu berolahraga secara cukup dan teratur.
- Olahraga juga dapat mencegah penyakit jantung dan darah tinggi, serta meningkatkan memori.
D. Penyebab Gangguan Sistem Pencarnaan
- Makan tidak teratur
- Mengkonsumsi makanan yang mengandung kuman.
- Kebiasaan buruk yang selalu menunda buang air besar.
- Kurangnya mengonsumsi makanan berserat seperi buah dan sayuran.
- Pola makan yang tidak teratur, pikiran yang tertalu tegang/stress.
- Kekurangan vitamin C.
- Terlalu banyak mengonsumsi gula.
E. Gangguan Sistem Pencernaan
- Diare dapat terjadi karena adanya iritasi pada selaput dinding usus besar atau kolon. Fases penderita diare berbentuk encer. Penyebabnya adalah penderita memakan makanan yang mengandung bakteri atau kuman. Akibatnya gerakan peristaltik dalam usus tidak terkontrol sehingga laju makanan meningkat dan usus tidak dapat menyerap air. Namun, apabila feses yang dikeluarkan bercampur dengan darah dan nanah, kemudian perut terasa mulas, maka gejala tersebut dapat menjadi pertanda penyakit desentri.
- Orang yang mengalami mag memiliki ciri-ciri rasa perih pada dinding lambung, mual, muntah, dan perut kembung. Gangguan ini disebabkan meningkatnya kadar asam lambung yang dipicu karena pikiran tegang, pola makan yang tidak teratur, dan lain sebagainya
- Kolera adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan karena mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi dengan bakteri. Gejala dan tanda kolera adalah diare yang biasanya disertai dengan bintik-bintik putih disertai muntah dan tekanan darah menurun.
Contoh Iklan Media Elektronik:
Televisi
Radio
Internet
Ponsel (handphone)
Unsur-unsur dalam Kalimat Iklan:
Kalimat Deskriptif: menguraikan dan menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan
Kalimat Persuasif: mengajak dan membujuk orang untuk membeli dan memakai produk atau layanan yang ditawarkan
Imbuhan ber-: membuat kalimat aktif; tidak bisa dijadikan bentuk pasif
Makna Penggunaan Imbuhan ber-:
Melakukan pekerjaan: Bapak bertani di sawah.
Mempunyai: Gajah adalah hewan bertelinga lebar.
Memakai: Carilah dia yang berjaket biru.
Mengeluarkan/menghasilkan: Bebek milik Ayah bertelur tiga butir.
Menyatakan jumlah: Meskipun mereka hanya berdua, tetapi rumah itu terasa ramai.
Menyatakan panggilan: Via berpaman kepada adik ibu.
Menyatakan keadaan: Wilayah Puncak pagi itu berkabut.